KeteRbatasanQ dalam Elegi cintaMu....

aku sedang bersenandung
sekilas berdenting lagu
menari
tanpa kata
tanpa suara

dan kutemukan dirimu
dalam diam
sendiri
seakan waktu terhenti

tak akan kusesali
semua kata yang terpatri perih
sekali lagi kukatakan,
disinilah aku
menggenggam kasih
menggenapkan janji
meremas setiap kesempatan waktu
dimana pertalian yang kuikat mati
tak akan kembali
terurai dan terbawa pergi

di ruang tunggu
tuk siapa yang kutunggu
atau siapa yang kau tunggu
aku menunggu.....
bergelut melawan jemu
sementara kau masih melayang bersama waktu


(disaat engkau masih menikam waktu dan aku masih berperang melawan aku)
Maka malam yang panjang pun masih terasa sumbang
dan cintaku berkelana dalam diam......

mengais mimpi dipelataran sunyi

malam yang kunikmati kemarin,,,,begitu berbeda
ada sekat yang terlihat sangat lebat diantara embun kebahagian
tapi inilah kisah yang aku lontarkan
dalam desahan rinai hujan dipenghujung malam

jedah dimana aku sendiri tak sanggup berkata
terhenti seketika dan harus pasrah
melihat semua pergi dan musnah
hanya dalam hitungan detik semuanya luluh latak tak bersisa

ohhh...derai malam menghantar hujan
dalam relung bimbang ada sontak menyeruak hebat
dimanakah aku dan dia harus melangkah dalam jalan yang berbeda
kisah klasik diantara kita yang terbias ilalang
tak seorangpun dapat berpijar dalam kumparan yang perlahan membakar
menyisakan debu yang tak bernoda...tak berharga....

yang tersisa hanya....
seraut wajah pucat dan tak sanggup terlelap
lelahpun tak sanggup sembunyikan resah yang mengelayut di urat saraf
berharap esok bisa tegap dan memandang dunia
serta menjadikan tarikan nafas menjadi sebuah nikmat

ya Robb....malam dimana aku bersimpuH dan berseraH atas semua kehendakMu....
dan sesungguhnya Engkau Maha Tahu apa yang tidak Kami tahu.....

menanti sebuah Rahasia_Mu (saNg Penjaja Cahaya)

SebilaH gendewa Hati......

terbias di pendaran rembulan
dikening malam rasa berkecamuk resah
antara rasa ego yg tak bermata
aku menasbihkan rasa tanpa jedah

aku meniup nafas kebahagian
ditengah jeratan kesunyian
merantai kisah yang terajut manja
di sahara tandus tak bermuara

masihkah kering atau hijau pelataran senja
di luruh gejolak yang membahana
aku terduduk dengan sejuta tanya
dalam terdiam aku semakin karam

masihkah cahaya aku genggam selamanya....
atau hanya bara yang terendap gelap
semua hancur terhempas lara
dibusur cinta jemari menari lincah....

sayangnya,,,,aku salah menarik anak panah...
sehingga yg tersisa hanya sebilah luka gendewa

sekali lagi dalam malam yang sama ,,,,,aku masih merasakan luka itu menganga bak pancaran cakrawala.....

(dibatas,,,pijar hatiQ yang semakin redup tak terjamah)

sepenggal kata yang tersaji indah.....

engkau yang sedang dipeluk nestapa
disini aku berpijar memberi arti
engkau yang sedang mendekap bimbang
disini aku mengukir gurat kebahagian

engkau yang sedang terluka
hadirku membenamkan kegelisahan
engkau yang saat ini pilu
hadirku mengikis sedikit nanar

aku ingin menjadi pelipur laramu
aku ingin menjadi belahan hatimu
aku ingin menjadi wangi desah haru dan tangis serta tawamu
aku ingin selamanya....dan tak berubah...

aku meyakini hadirmu
sebagai ridho' dan pertanda dalam lukisan hati
aku mencintaimu dalam ruang tak berbaris
sebagai takdir dalam guratan asa.....

aku terus menanti engkau dalam hati,,,,dalam  skema utuh dan tidak sepenggal melintas tanpa sapa .....
disaat terbenam semua ragu dan merona ketulusan ,,,,,disitulah kita akan bersua dalam kata cinta,,,dalam hasrat yang tak bertepi lelah,,,,hanya ingin mengulas bahagia antara kita dan buah cinta kita,,,,,,tentunya

dalam kata yang selalu terlontar indah,,,, I LOve You Ari ( selamanya ingin selalu kumendengarnya )

sepenggal_lisan yang tak sanggup terkata   ( ^_* )

I just waNna say that I .... U

Do you think I've told you
that I love you enough???
have I let you know without you
life would be extremely tough??

you're everything that gives me
that one reason to life
and all I have for you in return
my heart and soul I give
you're all that makes me happy
and you're all that makes me smile

you show me ....you would do anything
and go that extra miles
I love you more than you could know
you are my one true love

our heart they beat the same beat
our hands fit like a glove
you shield the rain and stop the pain
and keep me safe from harm

there's no place I would rather be
then held tightly in your arms
I love you more than yesterday
and I think it's time I told

"YOU'RE THE ONE I WANT...THE ONE I'LL ALWAYS HOLD...

waiting for someone who always stay in heart..... (my hubby_a)

teRendap LaRa

terik sang matahari siang ini
menyingung semua inderaku untuk segera bergegas
mengintip sebuah resah dalam jiwa
yang seliweran dipikiran,,,,,dan terpikirkan....

kulajukan kakiQ dalam rinduku
kusertakan semua kenanganku dalam setiap jengkal langkahku
kuyakinkan hati semuanya akan baik baik saja
bersama seribu luka dan satu harap

akan sebuah keikhlasan dan merelakan........ 

terdiam dalam lelahnya sang dentang jam
berputar dan tak menghentikan detak
berdebar dan tak sanggup berkata
hanya tersisa jejak dan sebuah cerita lama

kutatap mata itu, mata yang meneduhkan
kulabuhkan tanya akan sebuah rasa penasaran
tersenggal senggal dalam menit kedua
ketika sebuah jawab dari sebuah pinta terlontar

yang tersisa hanya bulir bulir isak teronggok dipelataran mata, berkaca dalam hening
serasa terbunuh dalam akhir sebuah cerita usang

aku merindukan semuanya, yang terlampaui dan tak ingin terpuruk dalam lara berkepanjangan
berharap akan ada satu bintang yang bersinar dan senja yang selalu menari disudut asa
yang aku rangkai atas nama CINTA, sebuah doa yang berharap akan sebuah masa depan.....

sedikit mengiba dan berucap terima kasih ( hadirmu tetap indah,,,, dan memberi warna)
dalam sebuah tawa dan tangis bahagia tentunya....


tersudut dalam rindu usang yang tak tersentuh tangan..... ( terendap lara )

kidung malam....

surat cintamu tak lagi terbaca
suram bak tuanya mercusuar
tak bersuara, hanya terdiam pasrah
itulah kamu dengan segala amarah

aku menulismu malam ini didentang masa
terseok dalam kumparan hampa
dan kau hanya bisa bersembunyi dalam lara
berharap semua sirna termakan usia

jika temaram mencipta malam semakin terang
jika bintang hanya mengikis sinar sang rembulan

jika kunang hanya sekejap datang
aku yakin aku milikmu seorang

meranti sukma membelah angkasa
harumnya semerbak menembus jagat raya
dalam keranda dan nisan yang tak lagi bernama
sungguh malam tak kuasa menjeratku dalam asa

hanya terdiam semakin dalam, dan mencoba melangkah dalam ketidakpastian
esok ataupun someday yang kurajut indah
dalam beranda hati kita, tak akan abadi jika ego yang bicara.
maknailah dan katakan bahwa aku adalah hatimu yang terpisah


degup denyutmu sore tadi, mencipta kalut teramat sangat dalam jiwa
sepenggal kisah yang terekam semalam.....
semoga enyah dan yang tertinggal hanya kenangan

yakini aku disaat rapuhmu dan kau akan tahu seberapa nyata aku buatmu


( beranda_hatiQ )

sayonara...

sore ini disaat senja menari
aku merindu hadirmu wahai kekasih
sore ini disaat aku meyakini
aku menyerah pada yang terkasih

malam menjelang dan aku seakan terhenti
langkah yang kurajut dalam mimpi, harap, serta doa sang melati
terrobek, terkoyak dan tak akan wangi lagi
rasa yang melenggang pergi, serasa tak ada lagi yang menempati hati

semakin larut dan mataku tak sanggup terkatup
semakin kalut dan tak sanggup tertutup
semakin ingin menjauh dan tak ingin berlabuh
ohhh,,,,,karam terhempas sang gelombang

lidah yang tak bertulang
jiwa yang tak lagi gersang
lautan yang tak akan hambar
tahukah kau, malam ini aku bosan,,,bosan dan sangat bosan

permainan yang dimulai, sudah aku akhiri sore tadi,
jangan berharap akan ada lagi yang tersaji walaupun hanya sedikit rasa perih,,,,
semuanya hanya mimpi ,,,,,sekali lagi mimpi
meskipun hadirnya begitu nyata meresapi hati

terima kasih, tapi cukup malam ini kita berbagi dan kau akan sangat menanti saat2 ini
( dimana semua harap, mimpi yang tertulis, hanya tinggal sisa goresan usang yang tak akan lagi kembali )


dibatas_ diujung jalan ( aku terhenti dan tak lagi melangkah menjemput mimpi )

serupa kemarau.....

lirik lagu yang kau ciptakan menggumam di otak primitifku
menyanyikanya walau tak ingin aku terlarut...
sebaris nada berirama minor itu menggertak masa remajaku yang bernuansa melayu,
saat semua berhenti memanggilku bocah
dan dunia mengenalkanku pada kearifan rasa dan fungsi air mata.

serupa musim, hati ini berkompetisi dengan waktu dan wajahku yang semakin berkerut.
tak mampu kubalikkan situasi pada jam yang sama diwaktu dulu.
serupa kemarau cinta ini mengeringkan setiap mata air disekelilingku.
serasa ingin kuminum keringatku yang terasa asin menyentuh sudut bibirku.

rasa sakit ini mengingatkanku, pada setiap salahku telah berhenti mengingatmu.
rasa sakit ini mengingatkanku, betapa tlah cukup aq memanipulasi kata2 cinta
rasa sakit ini menegaskan rasa cintaku benar2 ada untukmu.

lazimnya aq meminta maaf, tapi aq tak sekonyol itu.
tak kulihat kau memintaku seperti dulu. menata rambutku agar sedikit rapi walaupun
itu tidak merubah wajahku sedikitpun.

dan hari ini aq sadar, aq takkan mendapatkanya kembali, sentuhanmu yang seolah biji gerimis
yang sejuknya membuatku tak pernah ingin berteduh.

karena hari ini tlah tiba waktuku untuk segera dilupakan.
tlah tiba masanya, barang yang usang ditata rapi di lemari yang paling belakang.
dan aku akui, akulah yang saat ini engkau tinggalkan..

berkembara rindu.....

anggun sang senja melambai
di angkasa aku melihat dunia yang tak bernama
aku menari diantara cercaan kata
berdansa dengan busuknya dunia

bagaikan bualan yang tak bertepi
hanya berpendar dalam pening
dan semuanya berlalu tanpa sejengkal peluh
tak menyisakan jejak ilahi

aku menitipkan rinduku pada langit
lewat hujan dia menetaskan setiap rindu terpatri
bergemuruh dikala puncak mencari ketenangan hati
hanya berharap waktu kan berganti
dan cintaq bersemi dihati......hatimu dan hati kita


bercerita akan sebuah makna dari senyum simpul yang selalu tersaji indah.....

peluk cium buat sang pemilik hati......

rahasiaku.....

aku menyimpanmu bak permata
aku mendambamu bak raja
aku menginginkanmu lebih dari segalanya
aku menganggapmu rahasia

kamu rahasia hati
terendap dalam rasa sepi
berjibaku dengan seluruh elegi
yang mungkin tak semua mata hati sanggup menatap perih

nyata yang mengatar rasa maya
bersandar dalam puing puing neraca
sebuah cerita cinta antara aku, dia dan dia
cinta rahasia yang bermantra sejarah

aaarrrgggghhh, jengah aku dengan segala rasa
semuanya menjelma dusta
ketika rasa cinta dan tatapan tajam menggelayut indah
tak sanggup lagi terurai dalam penat

sekali lagi, kau hanay rahasia hati yang akan tersemat selamanya, dalam hati dan raga, pikiran serta jiwa,,,,,

meNcOba baNgkit........

aku tahu kamu.....melihatmu bagikan melihat berjuta keindahan didunia....
gila yach.....apa yang terjadi beberapa minggu ini buat aku berfikir keras
memutar otak dan sesekali
meneteskan air mata tak jarang
membuang tenaga dan waktu yang terjadwalkan.....tapi.
semakin tenggelam dengan semua
tak memikirkan dan terus melangkah
pada satu titik yang semakin tidak tampak jelas terlihat....
tapi semakin penat menjerat...
pertahanan apa yang sedang aku bangun kali ini....
pertahanan hati yang terluka....
tapi aku tersadar, daN semakin tersadar
semuanya memberikan nikmat...
memberikan satu hati yang selalu ada...
hati yang membuatku berfikir...
esok senja akan semakin bersinar dengan angkuhnya
siluet hati yang terlukis pun semakin memudar
tapi memberikan sejuta jiwa yang membara
yang akan merubah dunia dengan tawa dan canda yang takkan terhenti oleh massa

buat sahabatQ daN adeQ ( Desiana Wikasari n.....,.....)

ngeblank....poLL

aku terdiam...
semakin dalam terdiam,
sekali lagi rasa ini membunuhku....
terlintas semua kenangan
yang selama ini aku simpan,....
menghancurkan semua pertahananku
daN membuatku terlihat sangat putus asa....
apa salah kalo aku merindunya....??
begitu merindunya....??

aku ingin waktu segera berakhir bersama rasa ini....
segera daN tak pernah kembali lagi....
jengah dengan semuanya
karena tak ada yang perlu diharapkan.....
masa lalu yang indah dan harus segera enyah....
Hanya itu yang tersisa dari sepenggal Rindu daN sesal yang tertinggal.....

"Tiga Titik Hitam"

berkaca pada masa yang terlewati
semuanya berjalan dengan semestinya,
kau aku maupun dirinya......
semua berlalu tanpa ada kata yang terucap,
membelai kenikmatan sang surya,
membara laksana api keabadian
mengelayut di hamparan kerinduan...
diujung kesakitan....semua membuncah pada satu titik hitam,,,,
yang kemudian memberikan satu keberanian
untukku berkata, untuknya bergerak , untuk dia menagis kesakitan.....

aku mengulas senyum kepahitan,
kepuasan pada kekuatan jiwa yang terbentang pada titik hitam kedua...
mengumpat bahkan tertawa terbahak2 melihat dia semakin hitam terendap lara
Lara yang pernah sangat kukenal,
bergumul dan menyulam hari-hariku....
Lara yang selalu mengiringi nsetiap lamgkahku dengan kehangatannya
daN pada akhirnya titik hitam itu pun akan bermuara kepadaku,
aku memulai permainan dan sampai akhirnya aku pun akan mengakhirinya....
segera setelah semua pekat melekat padanya kamu dan dia....

haruskah aku bahagia, tapi aku rasa ini hanyalah keseimbangan rasa ....
Keindahan berasal dari sebuah ketulusan, kesakitan bermuara pada keyakinan...
kesakitan yang hari ini kamu rasakan ialah keindahan dari rasa sakit yang telah kau torehkan....

aku, kau dan dia bermuara pada tiga titik hitam

Asa disuatu senja........

Menari di atas senja yang sedang merona
Memberikan kehangatan seperti senyumannya
Berkelana menjelajahi setiap jengkal ronanya
Semakin jingga dan memerah....
Menyuguhkan keindahan abadi ……daN
Mencari senyuman itu kembali
Yang terselubung pekatnya mendung yang tak kunjung berhenti

Mencari hati yang selalu sepi
Akan sebuah harapan yang indah
Menyaksikan teduhnya tatapan dan senyumannya
Selalu terselip doa disetiap desahan nafas
Yang mengalun daN terucap ketika rasa itu menyergap erat
Rasa untuk selalu terus mencintainya…….
Terus Mengaguminya daN terus merindukannya...??
Berharap suatu saat akan ada pelangi disuatu senja yang merona jingga.......

Senja yang membawa cinta yang mendamaikan jiwa
Yang selau ada daN tak tergantikan………

SahabatQ....

Surya telah berlalu....
jauh meninggalkan hati
penuh rindu....

aku hentakkan pula jejak
langkahku.....
semoga tak menjadi harapan palsu....

jutaan rasa menyelimuti..
sesaat dirimu ingin aku temui...
hingga jadi sebuah halusinasi...
angan yang tak tentu pasti...

Dalam rindu...
Dalam angan.....
Dalam pesan...
ingin aku ucap...

aQ......... Sayang Kamu ??

PuRnama meRindu....

Kutatap RembulaN.....
SinaRnya teRang daN taK teRhalang
MeRasakan dingiNnya malam
Hanya beRtahta bulaN....

Disudut hati Rindu mengaluN
MenyaNyikan syahdu seNandung asa...
Malam dimana aku beRsimpuh
MengumpulKan setiap seRpihan doa _ doa
MenjadiKan sebuah buKit hasRat untuk teRus bertasbih di jalan_Nya....

HasRat yg telah lapuk akan sebuah kata, isyaRat daN maKna
Tapi walau usang teRmàkan usia
daN SeNja puN telah tiba
Aku haRap cinta itu tetap ada buatQ daN semua yg tuNduk daN meneNgadah....

akhir cerita sang penawar derita.....

atas nama sebuah asa yang tak bertepi
aku memuja,,,,,,,
atas sebuah mimpi yang terpenggal
aku menunduk dan menyerah,,,,,

disebuah pertalian aku bangun sebuah perselingkuhan atas nama persahabatan
cinta yang hadir karena kenyamanan
akan sebuah arti kesederhanaan
dia hadir dalam hidupku begitu dalam

waktu dan ruang telah terjamah
bak serdadu yang melawan tanpa menyerah
tangguh dan setia
sungguh aku tak sanggup akan cintanya

aku pergi,,,,datang dan pergi lagi
merobek hati dan menata seperti semula lagi
aku sakiti dan kuukir senyum lagi
terulang ulang seabad sudah

aku menangis dan deretan risaunya mendamaikan
aku tertawa dan terkadang luka yang tersirat diraut wajahnya
aku seakan menari diatas lukanya
yang bahkan dia anggap menjadi hal yang sangat biasa......dan lumrah

sungguh rasa yang salah,,,,rasa yang tdk ada dalam kata cinta juliet dan romeo sekalipun

cinta yang salah, cinta yang selalu mengiba rasa
rasa yang tak lagi sama, rasa yang semakin hilang dan entah apa
aku terkutuk karena hidup dalam palsunya cinta yang kuhadirkan
aku terkutuk karena ketulusan yang kau suguhkan hanya kuanggap sampah

aku bukan penawar derita, aku penabur luka
aku bukan gadis kecilmu yang selalu tertawa
aku hanya penikmat dunia
aku hanya sebongkah lara duhai sang penawar deritaQ.....

kulepas semuanya, seiring semua lara
kuingin kau bahagia tanpa aku, yang selalu kau panggil "perempuanku yang tangguh"

selamat tinggal sahabatQ, aku tahu cinta abadi kan menjemputmu...
dan itu bukan aku, sahabatmu......semoga kau baik baik disana
ditempat yang tak ada luka dan hanya bahagia


membuka dan segera menutupnya kembali keberanda hatiQ.....
030211

menanti dipeRsimpangan selanjutnya ( daN masih teRus beRharap )

ceRitaku taK lagi iNdah, hatikupun demikian
tapi alam dan semua isinya senang mendengaR kisahku
kisah yang dimulai dengan tanya, dan berjuta asa
kisah yaNg mungkin sama tapi berbeda
kisah yang membawa sebuah cinta hingga aiR mata
kisah indah yang walau hanya sekejap tapi melekat erat

aku mulai kisahku dengan segenggam harapan

aku beRjalan menyusuri setiap sudut2 kesunyian
dengan haRapan akan bertemu dengan jalan setapak yang bersinar
yang akan membawaku jauh lebih bersahaja
cinta yang bersahaja lebih tepatnya.....

aku berhenti sejenak melihat senja yang menyapaku lekat
dia mendekat, asing ..... tapi begitu pekat
mencoba mencari daN semuanya indah
merona tak terhingga, sulit beranjak ketika  bersamanya

menikamati senja daN enggan melepasnya
walau sekejap sungguh aku tak rela
rasa yang taK pernah aku reguk dan ingin terus meminumnya
daN  semakin enggan bercerita

aku bingung dalam kediamannya
dalam kebisuan hatiku semakin tidak tenang
berlari mencari jawaban dari sejuta kebingungan
akhiRnya menyeraH karena aku serakah

aku teRhenti disebuah peRsimpangan, daN berucap " kelak mungkin  perjumpaan kita selanjutnya dipersimpangan selanjutnya "



(aRie_kept all)

enyah.......

senandung malam yang tersayat perih
terasa sedih ini tak lagi menepi
disudut sepi putaran hati
aku bercerita tentang malam yang sepi

tanpa hadirmu, dia ,ataupun mereka
yang selalu berbisik akan desiran luka
yang terhempas diluar akal dunia
sekarat ataukah mati rasa

rasa getir dalam kumparan asmara
panasnya sang dewi fortuna yang menjajah hati manusia
aku sekarat dan tak terselamatkan
mencari makna yang terpasung masa

sungguh rasa ini lelah
sungguh hampa kian terasa
sungguh asaku kian nyata
takkala sang kesatria menyapa

terbalok dalam keterkepingan rasa
terbata dalam aksara maya
bayangan yang hilang dan terjamah sudah
terduduk dalam lamunan telaga
dalam tak terjangkau arah mata

aku menangis tersedu dalam nafas cinta
menggerutu dalam bisingnya amarah
aku meringkik dalam senyum sang dewa
dewa pencabut nyawa

aku hina akan dunia, dan enggan berkata lagi dalam balutan fana


beranda_sunyiQ
( rindu yang terpasung masa ) Malam ini rinduku benar2 menyiksa.....

menjelang pagi..... saat kau pergi

tabuh berbunyi memecah keheningan hati
sekilas hanya ada aku dan sepi
taburkan serpihan hati
dimana sang bintangpun melenggang pergi

tabuh berbunyi mengalun bak pusaran bumi
gemparkan alam sunyi
aku dan sunyi kian menikmati
peristiwa menjelang pagi

sekali lagi tabur berbunyi bergema dalam hati
aku tersentak mendengar jejaknya perlahan pergi
dingin menyelimuti kebekuan hati
sungguh memayungi senandung gelap sang mentari
segera sebelum turun ke bumi

tak terlihat lagi senyum pelita hati
seakan raga tak lagi terpatri akan sebuah janji
untuk saling menanti
di pelupuk mata sang pemain hati

berkumandang detak dan denyut nadi
bak angin memecah sinar sang mentari
selang seling kenangan yang melipat tepi
semakin beku dan tak berkaki

mengantarkan insan melaju di alam mimpi
saat kau pergi melambai dan tak kembali
saat itulah aku terpasung sepi.....


diberanda sepiQ

resah sang kaki..... ( menapak ato terbang tinggi )

aku menjerit,,,,teriakq meninggi
suara yang menggoyang bumi
aku melawan arus yg tak pasti
disudut kota yang terpalang mati

aku benci sendiri
kacau tak hentikan nadi
aku benci sunyi
kacau berikan lara hati

malam ini semua tersusun rapi
dalam hembusan kepala sang penari
aku mencari jalan untuk sebuah mimpi
terkadang tampak terang berapi
terkadang berkalang duka menepi
dan yang tertinggal hanyalah
mendulang peti mati

kacau, berparas prasati
dibuai dan disulam sang pemain hati
membolak balik isi bumi
dalam kemelut jiwa bersaksi
aku akan pergi.....
meski kini hanya ada jasad yang terpatri

aku benci saat kacau menghampiri, dan mesti kuhadapi......


kudapan sang malam menyepi_

130111